oleh Nona Meylin pada 04 Juni 2011 jam 21:54
Assalmu’alaikum,… Sahabat-sahabatku…. Kali ini aq ingin berbagi ilmu pada kalian semua tentang keistimewaan bulan Rajab… Sekarang kita sedang berada dalam bulan rajab dalam perhitungan tarikh Islam…..
Selamat membaca dan mudah-mudahan diamalkan….. Amien…
Bulan Rajab pada masa jahiliyah diagungkan dan dimuliakan. Mereka menyembelih binatang ternak untuk menghormati bulan rajab yang istilah populernya disebut dengan ‘atirah. Bulan rajab ini menyimpan banyak sejarah dan peristiwa. Diantara keutamaan yang terjadi di bulan rajab adalah bahwa pada bulan itu Rasulullah Saw pernah melakukan umrah.
Sebagaimana hadits dari Rasulullah Saw, yang artinya “ dari Mujahid berkata aku dan ‘Urwah bin Zubair masuk dalam masjid tiba-tiba aku melihat Abdullah bin Amr duduk didekt kamarnya ‘Aisyah dan orang-orang sedang melaksanakan sholat dhuha. Kemdian kami bertanya tentang sholat yang mereka lakukan (didalam masjid). Abdullah bin ‘Umar menjawab: Bid’ah! . Kemudian Mujahid bertanya kepadanya: “berapa kali Rasulullah Saw melakukan umrah? Beliau menjawab: “empat kali, dan salah satunya pada bulan Rajab” (HR.Bukhari).
Bulan Rajab adalah bulan mulia, Allah Swt pada bulan ini melipatgandakan pahala atas perbuatan baik yang dilakukan oleh setiap hamba. Diantaranya adalah ibadah puasa.
Bagi yang berpuasa satu hari pada bulan rajab, maka sama halnya ia berpuasa selama satu tahun. Dan jika seseorang berpuasa pada bulan rajab selama 7 hari, maka tujuh pintu neraka jahanam ditutup baginya. Dan siapa yang berpuasa selama 10 hari pada bulan rajab ini, maka Allah akan mengabulkan segala permintaannya. Dan jika seseorang berpuasa 20 hari di bulan rajab maka diampuni dosanya yang telah lalu.
Pada bulan rajab, Nabi Nuh a.s. menyelamatkan diri dengan kapalnya dan pada bulan itu ia berpuasa dan menyuruh semua orang yang bersamanya untuk berpuasa juga. Dan kapalnya berlayar selama 6 bulan yang berakhir pada hari ‘Asyura. Dan keutamaan bulan Rajab yang lain adalah bahwa pada bulan Rajab bulan arah kiblat dikebalikan ke arah Ka’bah.
Sebagaimana Hadits yang berbunyi “ dari Ibnu Abbas r.a. : Rasulullah Saw berpaling dari Syam kea rah kiblat dan kemudian beliau shalat menghadap Ka’bah pada bulan Rajab, sekitar tujuh belas bulan dihitung dari pertama datangnya beliau dari kota Madinah “ (HR.Thabrani).
Selamat membaca dan mudah-mudahan diamalkan….. Amien…
Bulan Rajab pada masa jahiliyah diagungkan dan dimuliakan. Mereka menyembelih binatang ternak untuk menghormati bulan rajab yang istilah populernya disebut dengan ‘atirah. Bulan rajab ini menyimpan banyak sejarah dan peristiwa. Diantara keutamaan yang terjadi di bulan rajab adalah bahwa pada bulan itu Rasulullah Saw pernah melakukan umrah.
Sebagaimana hadits dari Rasulullah Saw, yang artinya “ dari Mujahid berkata aku dan ‘Urwah bin Zubair masuk dalam masjid tiba-tiba aku melihat Abdullah bin Amr duduk didekt kamarnya ‘Aisyah dan orang-orang sedang melaksanakan sholat dhuha. Kemdian kami bertanya tentang sholat yang mereka lakukan (didalam masjid). Abdullah bin ‘Umar menjawab: Bid’ah! . Kemudian Mujahid bertanya kepadanya: “berapa kali Rasulullah Saw melakukan umrah? Beliau menjawab: “empat kali, dan salah satunya pada bulan Rajab” (HR.Bukhari).
Bulan Rajab adalah bulan mulia, Allah Swt pada bulan ini melipatgandakan pahala atas perbuatan baik yang dilakukan oleh setiap hamba. Diantaranya adalah ibadah puasa.
Bagi yang berpuasa satu hari pada bulan rajab, maka sama halnya ia berpuasa selama satu tahun. Dan jika seseorang berpuasa pada bulan rajab selama 7 hari, maka tujuh pintu neraka jahanam ditutup baginya. Dan siapa yang berpuasa selama 10 hari pada bulan rajab ini, maka Allah akan mengabulkan segala permintaannya. Dan jika seseorang berpuasa 20 hari di bulan rajab maka diampuni dosanya yang telah lalu.
Pada bulan rajab, Nabi Nuh a.s. menyelamatkan diri dengan kapalnya dan pada bulan itu ia berpuasa dan menyuruh semua orang yang bersamanya untuk berpuasa juga. Dan kapalnya berlayar selama 6 bulan yang berakhir pada hari ‘Asyura. Dan keutamaan bulan Rajab yang lain adalah bahwa pada bulan Rajab bulan arah kiblat dikebalikan ke arah Ka’bah.
Sebagaimana Hadits yang berbunyi “ dari Ibnu Abbas r.a. : Rasulullah Saw berpaling dari Syam kea rah kiblat dan kemudian beliau shalat menghadap Ka’bah pada bulan Rajab, sekitar tujuh belas bulan dihitung dari pertama datangnya beliau dari kota Madinah “ (HR.Thabrani).
hebat sekali bulan rajab ini, 1 puasa di bulan raja sama dengan puasa setahun.
ReplyDeletemaksih ni aa'k rangga udah comment di postingan copas ini, semoga bermamfaat
ReplyDelete