Kumpulan catatan temen-temen Facebook

12.03.2010

Renungan Kematian

oleh Muammar Ibnu Rifa' Er-ranpoery pada 03 Desember 2010 jam 19:40

(Keadaan tubuh kita setelah meninggal dunia)

Sesaat sebelum mati, Kita akan merasakan jantung berhenti berdetak, nafas tertahan dan badan bergetar. Anda merasa dingin di telinga. Darah berubah menjadi asam dan tenggorokan berkontraksi.

0 Menit. Kematian secara medis terjadi ketika otak kehabisan supply oksigen.

1 Menit. Darah berubah warna dan otot kehilangan kontraksi, isi kantung kemih keluar tanpa izin.

3 Menit. Sel-sel otak tewas secara masal. Saat ini otak benar-benar berhenti berpikir.

4 – 5 Menit. Pupil mata membesar dan berselaput. Bola mata mengkerut karena kehilangan tekanan darah.

7 – 9 Menit. Penghubung ke otak mulai mati

1 – 4 Jam. Rigor Mortis (Fase Dimana keseluruhan otot di tubuh menjadi kaku) membuat otot kaku dan rambut berdiri, kesannya rambut tetap tumbuh setelah mati.

4 – 6 Jam. Rigor Mortis Terus beraksi. Darah yang berkumpul lalu mati dan warna kulit menghitam.

6 Jam. Otot masih berkontraksi. Proses penghancuran.

8 Jam. Suhu tubuh langsung menurun drastis.

24 – 72 Jam. Isi perut membusuk oleh mikroba dan pankreas mulai mencerna dirinya sendiri.

36 – 48 Jam. Rigor Mortis Berhenti, Tubuh anda selentur penari balerina.

3 – 5 Hari. Pembusukan mengakibatkan luka skala besar, darah menetes keluar dari mulut dan hidung.

8 – 10 Hari. Warna tubuh berubah dari hijau ke merah sejalan dengan membusuknya darah.

Beberapa Minggu. Rambut, Kuku, Dan Gigi dengan mudahnya terlepas.

Satu Bulan. Kulit Kita mulai mencair.

Satu Tahun. Selain tulang-belulang tidak ada lagi yang tersisa dari tubuh Kita.

tiada lagi kecantikan/kegagahan yang dibanggakan yang tersisa hanya belulang

Renungan Kematian Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Muammar Qaadfi

0 komentar:

Post a Comment

Tulis Komentar, Kritik & Saran ANDA